Ekonomi Babel membaik
Pangkalpinang --- Terlalu banyak dampak dari krisis global yang mempengaruhi kehidupan masyarakat. Terutama pada sektor perekonomian negara. Namun tidak demikian bagi Bangka Belitung yang terus berusaha keluar dari krisis, meskipun sempat terguncang, Bangka Belitung bangkit dan segera memulihkan perekonomiannya. Indikasi tersebut dilihat dari berkurangnya jumlah pengangguran.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Bangka Belitung, Hasanudin dalam harian pagi Pos Belitung 1 April 2010 mengatakan, membaiknya pertumbuhan ekonomi masyarakat dipengaruhi dengan meningkatnya harga komoditi Bangka Belitung seperti karet, lada, sawit dan timah. ”Dari hasil laporan realisasi ekspor per komoditi, Bangka Belitung pada tahun 2009 untuk volume mencapai 267.486.046,07 ton dan nilainya sebesar 853.330.924,03 USD. Dari realisasi tersebut, komoditi ekspor terbesar diperoleh dari batu besi yang mencapai 68.319.460,00 ton,” papar Hasanudin.
Sementara itu, pemimpin BRI Cabang Pangkalpinang, Yusni menambahkan, jika dilihat dari sisi perbankan, indikator membaiknya ekonomi itu dilihat dari pergerakan dana simpanan masyarakat, penambahan jumlah bani baru serta unit usaha bank, serta ekspansi kredit yang cenderung meningkat.
”Ini suatu pertanda bahwa pertumbuhan ekonomi Bangka Belitung sudah mulai bagus. Makanya tak heran jika bank-bank baru bermunculan disini karena menilai pangsa pasar di Bangka sangat potensial untuk digarap,” lanjut Hasanudin.
sumber: http://www.belitungkab.go.id
